Khamis, 15 September 2011

HENDAK TIDOR-TIDORLAH MATA



Si asam kandis cuci bersintuk
bawa ke pasar didalam raga
ku pujuk mata agar mengantuk
setelah baring tak tidor juga

rakit hanyut sampai muara
lalu ditambat kepohon teja
belum tentu dilayan mesra
entah-entah dibiarkan saja

jiwa yang sedih dihati kelana
berangkat jauh bertahun lama
bagaimana mata nak tidor lena
orang disayang tiada bersama

Tiada ulasan:

Catat Ulasan